Cegah dan Obati Hipertensi, Puskesmas Junrejo Terapkan Inovasi PESAN TEGAS

Penyakit tidak menular (PTM) merupakan salah satu tantangan kesehatan terbesar di abad ke-21 dan telah menjadi perhatian global baik di negara berkembang maupun negara maju. Penyakit tidak menular menyebabkan kejadian pada 41 juta dari 57 juta kematian (71%) dan terdiri dari penyakit kardiovaskular (44%), kanker (9%), penyakit pernapasan kronis (9%), diabetes (4%), dan 75% kematian dini (kematian pada usia 30-69 tahun) di dunia. Salah satu penyakit tidak menular yang banyak dialami oleh sebagian masyarakat adalah hipertensi. Penyakit hipertensi ini sering dianggap sebagai penyakit lansia, padahal faktanya hipertensi bisa terjadi kepada masyarakat usia muda. Semakin tua usia seseorang, risiko terjadinya hipertensi memang semakin tinggi, tetapi tidak menutup kemungkinan hipertensi juga terjadi pada usia muda.

Pada tahun 2022, pelaksanaan skrining PTM di wilayah kerja Puskesmas Junrejo hanya mencapai 67,17% dari total sasaran usia produktif. Padahal pelaksanaan skrining ini penting dilakukan untuk mengetahui secara dini risiko penyakit yang mungkin bisa dialami, seperti hipertensi. Selain itu, penderita hipertensi belum semuanya mendapatkan pelayanan secara standar. Capaian penderita hipertensi yang mendapatkan pelayanan standart hanya sebesar 59,14%.

“Ada 3 alasan utama masyarakat tidak mau melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan yaitu, masyarakat tidak merasa ada keluhan sehingga tidak memeriksakan diri ke fasyankes, tidak ada yang mengantar ke fasyankes dan takut bila mengetahui tentang penyakitnya” ungkap Esty rosita, amd.Kep selaku penanggung jawab program PTM.

Oleh karena itu, Puskesmas Junrejo menginisiasi program inovasi yang dapat menjangkau masyarakat, terutama penderita hipertensi yang sulit untuk diarahkan berobat ke fasilitas kesehatan. PESAN TEGAS atau Pelayanan Kesehatan Terintegrasi dipilih untuk jawaban dari masalah hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Junrejo. Inovasi ini merupakan serangkaian kegiatan skrining dan pengobatan yang dilaksanakan di kegiatan-kegiatan warga, seperti jumat berkah, pengajian, arisan PKK, rapat RT/RW, dan sebagainya.

Setelah 1 tahun diterapkannya inovasi PESAN TEGAS, capaian skrining PTM pada usia produktif meningkat menjadi 96,48% dan capaian pelayanan hipertensi sesuai standar juga mengalami peningkatan menjadi 96,14% pada desember 2023.

Hingga saat ini, inovasi PESAN TEGAS masih terus dilaksanakan dengan tambahan modifikasi berupa pemeriksaan ECG. Semoga dengan adanya inovasi PESAN TEGAS, penderita hipertensi yang mulanya enggan untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan akan bisa terlayani. Sehingga dampaknya bisa menurunkan prevalensi  hipertensi dan penyakit tidak menular lainnya di wilayah kerja Puskesmas Junrejo.

Berbagi: